KEDIRI - Dandim 0809 Kediri Letkol Inf Rully Eko Suryawan menyambut langsung tim penilaian Kampung Pancasila dari Korem 082/CPYJ yang di pimpin oleh Pasi Puanter Mayor Inf Bambang Riyanto didampingi dua anggotanya bertempat di Makodim 0809 Kediri Jalan A Yani Kota Kediri, Senen (28/3/2022)
Tim Penilai Kampung Pancasila dari Korem 082/CPYJ melalukan penilaian Kampung Pancasila ada 4 kecamatan, meliputi Kelurahan Mojoroto Kec Mojoroto, Kelurahan Pakelan Kec Kota dan Desa Kawedusan Kecamatan Plosoklaten dan Desa Jati Kecamatan Tarokan.
“Tim melakukan penilaian di empat lokasi mulai dari pengecekan pintu masuk, lokasi dalam kampung tersebut, inovasi-inovasi yang ditampilkan, serta kekompakan masyarakat dalam menyelesaikan permasalahan yang ada, ” terang Pasi Puanter Mayor Inf Bambang Riyanto
Generasi muda dan masyarakat bisa hidup damai dan selalu menjaga solidaritas antar warga. Penilaian program kampung Pancasila dilakukan dengan melihat dalam bidang sosial dan budaya.
Selain itu tujuan dibentuknya kampung - kampung Pancasila tersebut untuk menguatkan rasa bermusyawarah dan saling menghormati toleransi beragama dan bekerjasama antar pemeluk agama dan penganut kepercayaan sehingga terbina kerukunan beragama.
Lebih lanjut tim menuturkan, dengan adanya kegiatan Kampung Pancasila, diharapkan bisa menjadi wadah bagi masyarakat untuk selalu menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat.
“Semoga masyarakat khususnya generasi muda, menyadari bahwa pentingnya mengimplementasi nilai-nilai Pancasila di tengah kehidupan bermasyarakat, sehingga dapat menumbuhkan rasa Nasionalisme, " ungkapnya.
Baca juga:
14 Prajurit Resmi Jadi Warga Kodim Klungkung
|
Tim penilai dari Korem 082/CPYJ Pasi Puanter Mayor Inf Bambang Riyanto menyampaikan, kunjungan ke Kodim 0809 Kediri dalam rangka memberikan penilaian terhadap kampung pancasila.
Sudah disiapkan 4 titik meliputi Kelurahan Mojoroto Kec Mojoroto, Kelurahan Pakelan Kec Kota dan Desa Kawedusan Kecamatan Plosoklaten dan Desa Jati Kecamatan Tarokan, namun sebenarnya semua kecamatan dan desa sudah disiapkan sebagai Kampung Pancasila.
"Kegiatan ini tidak hanya sekedar penilaian belaka atau sebatas seremonial saja. Tujuan dibentuknya kampung pancasila ini sebagai wujud kepedulian Kodim 0809 Kediri bersama jajaran dalam rangka membina generasi muda kita, " tegas Mayor Bambang.
Lanjut Mayor Bambang dengan kegiatan Kampung Pancasila ini untuk memperkuat ketahanan wilayah dan generasi muda agar dapat menangkal pengaruh-pengaruh negatif yang dapat merugikan generasi muda kita.
Saat ini yang menjadi keprihatinan kita bersama bahwa generasi muda kita ini banyak yang belum paham sejarah bangsanya sendiri.
Apalagi, dengan pancasila mereka terbatas, mungkin hanya membaca. Ini merupakan tugas kita bersama untuk membina kepada generasi bangsa untuk bisa implementasikan dari pancasila dengan budaya gotong royong, budaya saling toleransi sesama umat beragama.
"Dan jangan sampai generasi muda mengikuti aliran-aliran yang sifatnya memprovokasi yang berakibat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa kita, " himbaunya.
Selanjutnya, Mayor Bambang juga menuturkan, terkait budaya yang hampir punah budaya asli kita. Maka kegiatan ini ditampilkan juga kegiatan seni dan budaya.
"Tujuannya agar mereka mencintai seni budaya, baik seni dan bidang-bidang lain yang dimiliki bangsa kita. Mereka harus memahami sejarah, tentang budaya dan mencintai produk dalam negeri. Dikhawatirkan lama-lama bangsa ini perlahan-lahan akan hancur kalau generasi kita tidak memahami, " tegasnya.
Jadi upaya Kodim 0809 Kediri melakukan kegiatan membentuk program kampung pancasila ini sudah tepat. Lebih baik kita berbuat dari pada tidak sama sekali, lebih baik terlambat.
Ini adalah tugas berat Kodim 0809 dan jajaran karena kegiatan ini tidak sebatas penilaian saja, tetapi kedepan akan dilakukan kegiatan secara berkesinambungan baik program jangka pendek, menengah maupun jangka panjang.
"Pada intinya generasi muda kita diharapkan bisa terlepas dari pengaruh negatif yang dapat merugikan generasi kita, " ungkap Mayor Bambang.